Liburan adalah hal yang selalu ditunggu oleh anak-anak. Kenapa? Karena di saat liburan mereka bisa terbebas dari tugas sekolah dan bisa melakukan kegiatan yang mereka sukai. Namun adakalanya liburan menjadi hal yang membosankan. Hal ini biasanya karena kegiatan yang dilakukan selama liburan melulu hanya nonton televisi atau bermain game di komputer. Supaya hal ini tidak terjadi, ada 7 kegiatan asyik untuk anak yang bisa menjadi alternatif pilihan selama liburan.
1. Bercocok Tanam
Kegiatan asyik ini sangat baik untuk mengembangkan kecintaan anak pada lingkungan sekitarnya. Selain untuk melatih kemampuan motorik kasarnya, berkebun di area persawahan yang luas, juga memberi kesempatan bagi mata untuk melatih daya akomodasinya saat melihat benda-benda jauh, sehingga anak terhindar dari penggunaan kacamata di usia muda. Bercocok tanam dapat dilakukan di pedesaan. Anak bisa mengunjungi sawah atau kebun di desa kakek neneknya atau mengunjungi kampung wisata. Salah satunya adalah Kampoeng Wisata Cinangneng, Ciampea, Bogor. Jika tidak ingin pergi jauh, anak bisa diajak menanam dan merawat tanaman dalam pot, polybag, atau media hidroponik. Tanamlah tanaman yang mudah tumbuh dan mudah merawatnya seperti tanaman cabe, tomat, kacang tanah, terung, dan sebagainya.
2. Berlatih Melakukan Pekerjaan Rumah
Di jaman sekarang di mana kedua orang tua sama-sama bekerja hingga sore dan urusan pekerjaan rumah diserahkan pada pembantu, anak hampir tidak pernah melakukan pekerjaan rumah. Sebagian besar pekerjaan rumah, dari mencuci hingga membereskan kamar, diselesaikan oleh pembantu. Hal ini tentunya kurang bagus karena dapat menjadikan anak kurang mandiri. Di saat liburan inilah saat yang tepat bagi orang tua untuk mengajari anak membersihkan kamar, rumah, mencuci dan menyetrika bajunya sendiri, memasak, dan sebagainya.
3. Student Camp
Bagi kedua orang tua yang sama-sama bekerja, tentunya tidak bisa mendampingi anak sepenuhnya saat liburan. Seringkali anak menghabiskan waktu liburannya di rumah kakek nenek. Mengikuti kegiatan Student Camp bisa menjadi alternatif pilihan kegiatan saat liburan. Di Student Camp, anak akan menginap selama beberapa hari dan melakukan berbagai macam kegiatan asyik untuk melatih kemampuan motorik, sosial, kepeminpinan, problem solving, dan sebagainya. Hal ini sangat baik untuk meningkatkan kemandirian anak, kemampuan beradaptasi dengan lingkungan dan kemampuan memecahkan masalah. Student Camp biasanya diadakan oleh lembaga pendidikan formal atau non-formal. Banyak pilihan Student Camp berdasarkan programnya, misal untuk bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare, Kediri.
4. Membuat Prakarya
Membuat prakarya merupakan kegiatan asyik yang dapat melatih kemampuan motorik halus anak. Selain itu, kegiatan ini dapat melatih daya kreativitas anak. Anak bisa membuat prakarya sesuai bakat, minat dan kemampuannya. Banyak buku yang bisa dijadikan panduan untuk membuat prakarya yang diinginkan. Beberapa contoh jenis prakarya yang bisa dipelajari dan dibuat oleh anak adalah membuat kreasi dari kain perca, kain flanel, benang rajut, pita plastik, kertas karton, barang bekas, membuat origami, patung, lukisan, dan sebagainya.
5. Kursus
Salah satu alternatif kegiatan asyik saat liburan adalah mengikuti kursus. Kursus yang diikuti sebaiknya sesuai dengan minat anak dan bukan pelajaran sekolah. Karena hanya untuk mengisi waktu liburan maka lamanya kursus bisa disesuaikan dengan lama liburan. Kursus yang bisa dipilih misalnya adalah kursus menjahit, menggambar dan melukis, menulis, tari, bahasa, masak, dan sebagainya.
6. Melakukan Kegiatan Sosial
Kegiatan asyik ini sangat baik untuk mengasah rasa empati anak. Kegiatan sosial ini bisa dilakukan secara mandiri. Namun ada baiknya kalau bisa dilakukan bersama lembaga sosial yang ada dengan mengikuti program kegiatan sosial yang sudah dibuat. Dengan mengikuti program kegiatan sosial yang diadakan yayasan atau lembaga sosial, anak juga akan belajar untuk bekerja sama dengan orang lain dan juga bisa mempelajari bagaimana sebuah kegiatan sosial diorganisir. Kegiatan sosial yang bisa dilakukan adalah menggalang dana kemanusiaan untuk korban bencana alam atau perang, menyalurkan bantuan sembako ke fakir miskin, melakukan kunjungan ke panti asuhan, dan sebagainya.
7. Mengunjungi Perpustakaan
Anak bisa mengisi waktu liburannya dengan membaca buku-buku yang mereka sukai. Membeli buku baru tentunya membutuhkan dana yang tidak sedikit. Dengan mengunjungi perpustakaan, anak akan dapat memilih berbagai jenis bahan bacaan dan dapat membaca buku sebanyak yang mereka mau. Saat ini hampir di tiap kota pasti meniliki perpustakaan daerah. Koleksi perpustakaan daerah saat ini juga cukup beragam dan cukup up to date.
Itulah 7 alternatif kegiatan asyik untuk anak yang bisa dilakukan saat liburan. Anda bisa memilih kegiatan mana yang paling sesuai dengan anak Anda. Anda juga bisa menjadwalkan kegiatan apa saja yang bisa dilakukan oleh anak setiap harinya selama masa liburan. Namun hal yang paling penting adalah bahwa kegiatan yang dipilih adalah yang memang disukai atau diminati oleh anak. Jangan memaksakan pilihan kita sendiri. Jika anak justru memilih kegiatannya sendiri, ya biarkan saja selama itu adalah kegiatan yang positif dan mendidik, serta bisa menjauhkan anak dari kegiatan tidak produktif seperti bermain game di komputer atau gadget yang dimiliki atau menonton televisi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar